80s toys - Atari. I still have


WANITA SEMPURNA



Ini kisah perjumpaan dua
orang sahabat yang sudah
puluhan tahun terpisahkan
hidupnya. Mereka kangen-
kangenan, ngobrol ramai
sambil minum kopi di
sebuah kafe. Awalnya
topik yang dibicarakan
adalah soal-soal nostalgia
zaman sekolah dulu,
namun pada akhirnya
menyangkut kehidupan
mereka sekarang ini.


“Ngomong-ngomong,
mengapa sampai sekarang
kamu belum juga
menikah?” ujar seorang
kepada temannya yang
sampai sekarang
membujang.


“Sejujurnya sampai saat
ini saya terus mencari
wanita yang sempurna.
Itulah sebabnya saya
masih melajang. Dulu di
sydney, saya berjumpa
dengan seorang gadis
cantik yang amat pintar.
Saya pikir inilah wanita
ideal yang cocok untuk
menjadi istriku. Namun
ternyata di masa pacaran
ketahuan bahwa ia sangat
sombong. Hubungan kami
putus sampai di situ.


“Di brisbane, saya ketemu
seorang wanita rupawan
yang ramah dan
dermawan. Pada
perjumpaan pertama, aku
kasmaran. Hatiku berdesir
kencang, inilah wanita
idealku. Namun ternyata
belakangan saya ketahui,
ia banyak tingkah dan
tidak bertanggung jawab.


“Saya terus berupaya
mencari. Namun selalu
saya temukan kelemahan
dan kekurangan pada
wanita yang saya taksir.
Sampai pada suatu hari,
saya bersua wanita ideal
yang selama ini saya
dambakan. Ia demikian
cantik, pintar, baik hati,
dermawan, dan suka
humor. Saya pikir, inilah
pendamping hidup yang
dikirim Tuhan.”


“Lantas,” sergah
temannya yang dari tadi
tekun mendengarkan,
“Apa yang terjadi?
Mengapa kau tidak segera
meminangnya?” Yang
ditanya diam sejenak.
Suasana hening.


Akhirnya dengan suara
lirih, sang bujangan
menjawab, “Baru
belakangan aku ketahui
bahwa ia juga sedang
mencari pria yang
sempurna.”


Untuk direnungkan: Get
the point?? Nobody’s
perfect, dear… even
yourself. yup, semakin kita
mencari kesempurnaan,
semakin kita menemukan
kekurangan. Terkadang
kita selalu menuntut yang
terbaik dari orang lain,
tanpa melihat bahwa diri
kita sendiri belum
memberikan yang terbaik.
Terimalah kekurangan
orang lain, dan
sempurnakan dengan
kelebihanmu. Seperti
halnya puzzle yang saling
melengkapi satu sama
lain..




HOME